SUBHAT ORANG-ORANG AWAM

.
SUBHAT ORANG-ORANG AWAM
.
1. Banyak yang mengamalkan
Jawab :
Tidak dibenarkan dalam beragama  berdasarkan karena banyak orang yang mengamalkannya. Karena dengan dasar mengikuti kebanyakan orang, justru bisa menyesatkan dari jalan Allah.
.
Allah Ta’ala berfirman :
.
وَإِنْ تُطِعْ أَكْثَرَ مَنْ فِي الْأَرْضِ يُضِلُّوكَ عَنْ سَبِيلِ اللَّهِ إِنْ يَتَّبِعُونَ إِلَّا الظَّنَّ وَإِنْ هُمْ إِلَّا يَخْرُصُونَ
.
“Dan jika kamu menuruti kebanyakan orang-orang yang di muka bumi ini, niscaya mereka akan menyesatkanmu dari jalan Allah. Mereka tidak lain hanyalah mengikuti persangkaan belaka, dan mereka tidak lain hanyalah berdusta (terhadap Allah)”. (Qs. al-An’am: 116).
.
2. Kita ikuti orang-orang tua kita
Jawab : Tidak dibenarkan dalam beragama karena mengikuti kebiasaan orang-orang tua terdahulu. Mengikuti kebiasaan orang-orang tua terdahulu adalah prinsip beragama orang-orang jahiliah, sebagaimana disebutkan dalam al-Qur’an.
.
Allah Ta’ala berfirman :
.
وَإِذَا قِيلَ لَهُمُ اتَّبِعُوا مَا أَنْزَلَ اللَّهُ قَالُوا بَلْ نَتَّبِعُ مَا وَجَدْنَا عَلَيْهِ آبَاءَنَا
.
“Dan apabila dikatakan kepada mereka : “Ikutilah apa yang diturunkan Allah” Mereka menjawab : “(Tidak), tapi kami (hanya) mengikuti apa yang kami dapati bapak-bapak kami mengerjakannya”. (Qs. Luqman: 21).
.
3. Tujuannya baik
.
Jawab : Baik itu harus menurut Allah dan Rasulnya, karena baik menurut kita belum tentu baik menurut Allah dan Rasulnya.
.
Allah Ta’ala berfirman :
.
وَعَسَى أَنْ تَكْرَهُوا شَيْئًا وَهُوَ خَيْرٌ لَكُمْ وَعَسَى أَنْ تُحِبُّوا شَيْئًا وَهُوَ شَرٌّ لَكُمْ، وَاللَّهُ يَعْلَمُ وَأَنْتُمْ لا تَعْلَمُونَ
.
“Tetapi boleh Jadi kamu membenci sesuatu, padahal itu baik bagimu, dan boleh Jadi kamu menyukai sesuatu, padahal itu tidak baik bagimu. Allah mengetahui, sedangkan kamu tidak mengetahui”. (Qs. al-Baqarah, 216).
.
Ibnu Mas’ud berkata :
.
وَكَمْ مِنْ مُرِيدٍ لِلْخَيْرِ لَنْ يُصِيبَهُ
.
“Betapa banyak orang yang menginginkan kebaikan, namun tidak mendapatkannya”. (Hr. Ad Darimi).
.
________